04 Mei 2009

curhaaaaaat aghh.... many moooore !!!

Calon Sudah Ada, Tapi Saya Belum Mapan

Saya ada calon tapi belum mampu nikah karena masih kuliah ???????

  1. Hati-hati dengan zina hati. Jika sudah ada calon berarti ada perhatian pada seseorang secara khusus, jagalah agar jangan sampai menjadi celah dosa. Jauhkan diri dari zina hati apalagi zina mata dan badan! Jika memang Allah mentakdirkan dia jodoh anda, maka Insya Allah mensucikan hubungan sebelum menikah akan menjadi kenangan manis bersama. Namun jika ia ternyata bukan jodoh anda, maka Insya Allah kesucian hati dan badan anda terjaga dan anda selamat 2 kali (selamat dari malu di dunia dan selamat dari dosa yang berakibat siksa di akhirat). Oleh karena itu anda berdua sangat-sangat perlu meningkatkan penjagaan dari Allah dengan meningkatkan ibadah dan doa. Terutama ibadah shaum sunnah dan shalat tahajjud.
  2. Hendaknya anda berdua memperkuat hubungan dengan Allah agar segala langkah anda berdua adalah langkah yang diridhoi Allah dan membawa keberkahan, meskipun pada awalnya seolah penuh dengan kesulitan. Innamal ‘usry yusro. Sesungguhnya pada setiap kesulitan terdapat kemudahan-kemudahan. Caranya dengan meningkatkan kuantitas dan kualitas ibadah. Kuantitas artinya rutinitas ibadah wajib dan ditambah ibadah sunnah, kualitas artinya memperdalam makna ibadah dengan kualitas khusyu’ dan taqarrub kepada Allah yang tinggi setiap pelaksanaan ibadah.

  1. Sebagai calon suami dan calon istri yang akan membentuk keluarga sakinah kelak, sangat perlu kiranya agar anda mencari ilmu tentang itu. Misal dengan mencari, memiliki dan mempelajari perangkat buku yang menjelaskan detil-detil pelaksanaan syari’at Islam dalam keluarga, yang membicarakan topik-topik sejak soal wudhu sampai hadonah, thalaq dan waris.

5 . Disamping itu, agar menambah “bonafiditas” anda dimata para orangtua yang karenanya Insya Allah semakin mudah menimbulkan rasa percaya mereka semua, maka anda berdua hendaknya:

(1) Perbaiki akhlaq dan perilaku anda sehari-hari, baik saat tampil dihadapan manusia, apalagi jika berhadapan dengan Allah.

(2) Perbaiki hubungan sosial anda dengan cara mencari teman-teman dan lingkungan yang shalihat, teman-teman yang berilmu agama dan rajin ibadah, lingkungan yang taat dan sebagainya. Jauhi lingkungan dan teman-teman yang cenderung kepada maksiyat.

(3) Perbaiki akal budi anda dengan menambah ilmu agama terutama yang fardhu ‘ain, misalnya ilmu khusyu’ dalam shalat, ilmu tentang prioritas amal dalam Islam, dan sebagainya (4) Perbaiki amal anda dengan menetapkan target-target amal yang seimbang dan berbobot dengan semuanya dilandasi keikhlasan kepada Allah SWT.

5. Berusahalah untuk sesegera mungkin menikah dan yakinlah rezeqi akan diberikan Allah. Simak QS 24:32 : “Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian diantara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba sahayamu yang perempuan. JIKA MEREKA MISKIN ALLAH AKAN MEMAMPUKAN MEREKA DENGAN KARUNIA-NYA. Dan Allah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.” Mudah-mudahan anda berhasil. Amin. Wallahua’lam bishshowwaab

Tidak ada komentar:

Posting Komentar